“Krisna, Diana Citra. 2015. Pelaksanaan Pendidikan Wawasan Kebangsaan pada Siswa Kelas 5 di SD Negeri Ngaringan 5 Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar. Skripsi, Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang, Pembimbing: (1) Drs. Margono, M.Pd, M.Si, (II) Siti Awaliyah, S.Pd, M.Hum.
Kata Kunci:pendidikan, wawasan kebangsaan
Semakin berkembangnya teknologi dan globalisasi pada kalangan remaja akhir-akhir ini menimbulkan kekhawatiran didunia pendidikan, kekhawatiran akan lunturnya wawasan kebangsaan pada diri mereka. Masuknya pengaruh kebudayaan asing yang begitu pesat perlu disaring, supaya pengaruh yang negatif tidak diterapkan oleh remaja kota Blitar dikehidupan sehari-harinya. Seperti mengecat rambutnya, memakai pakaian yang minim, dan menggunakan bahasa kurang baik untuk diucapkan dikehidupan sehari-hari, yang nantinya bisa berakibat memudarkan rasa cinta terhadap tanah air. Lebih bangga menggunakan produk-produk luar negeri dari pada menggunakan produk dalam negeri, mereka beranggapan produk dari luarnegeri itu lebih berkelas atau mereka merasa lebih percaya diri jika menggunakan produk-produk dari luar negeri itu. Beberapa hal tersebut memperjelas semakin memudarnya wawasan kebangsaan pada diri mereka. Kurangnya pengetahuan tentang keberagaman budaya yang dimiliki oleh Indonesia menjadi ancaman lunturnya budaya yang dimiliki Indonesia. Remaja sebagai penerus bangsa haruslah menjaga kekayaan budaya yang dimiliki oleh Indonesia, keberagaman budaya yang dimiliki Indonesia tersebut tak ternilai harganya. Oleh karena itu penting sekali bagi penerus bangsa untuk menjaga dan mengembangkan keberagaman kebudayaan yang sudah ada.
Penelitian yang berjudul Pelaksanaan Pendidikan Wawasan Kebangsaan Pada Siswa Kelas 5 di SD Negeri Ngaringan 5 Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar, bertujuan untuk mendeskripsikan (a) tujuan pendidikan wawasan kebangsaan pada siswa di SD Negeri Ngaringan 5 Kabupaten Blitar, (b) materi pembelajaran pendidikan wawasan kebangsaan di SD Negeri Ngaringan 5 Kabupaten Blitar, (c) Media yang dijadikan pembelajaran dalam muatan lokal pendidikan wawasan kebangsaan di SD Negeri Ngaringan 5 Kabupaten Blitar, (d) sumber belajar dalam muatan lokal pendidikan wawasan kebangsaan di SD Negeri Ngaringan 5 Kabupaten Blitar, (e) kegiatan pembelajaran pendidikan wawasan kebangsaan saat di dalam kelas, metode yang dipergunakan saat pembelajaran.
Tujuan tersebut dapat dicapai dengan menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian dilakukan di Desa Ngaringan, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar. Sumber data yang diperoleh menggunakan sumber data primer (kepala sekolah, guru dan siswa) dan sumber data sekunder (RPP dan silabus). Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pendidikan wawasan kebangsaan di SD Negeri Ngaringan 5 Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar di jabarkan sebagai berikut (a) tujuan muatan lokal pendidikan wawasan kebangsaan, menanamkan rasa cinta tanah air dan menjaga pengaruh negatif perkembangan teknologi informasi di era global, dan merupakan salah satu bentuk nyata implementasi pendidikan karakter. Dari tujuan tersebut harapan Dinas Pendidikan kabupaten Blitar, karakter dan moral generasi muda sesuai dengan Pancasila bisa tercipta dan terwujud nyata dikehidupan sehari-hari. (b) materi pembelajaran pendidikan wawasan kebangsaan, materi keanekaragamn budaya Indonesia, materi persatuan dan kesatu, dan materi cinta tanah air. (b) media yang dijadikan pembelajaran pendidikan wawasan kebangsaan, media yang digunakan dalam pembelajaran adalah media gambar. (c) sumber belajar dalam muatan lokal pendidikan wawasan kebangsaan, sumber belajar yang dipergunakan adalah menggunakan buku pendidikan berwawasan kebangsaan, HM. Nasruddin Anshory Ch, buku pintar seni dan budaya oleh Tim Litas Media, dan buku pendidika kewarganegaraan kelas V penerbit Erlangga. (d) kegiatan pembelajaran pendidikan wawasan kebangsaan saat didalam kelas, kegiatan pembelajaran dijabarkan menjadi tiga adalah kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
Penelitian ini dilakukan pada siswa di SD Negeri Ngaringan 5, khususnya siswa kelas 5, dikarenakan peneliti ingin mengetahui bagaimana pelaksanaan pendidikan wawasan kebangsaan pada sekolah ini, yang merupakan sekolah di daerah terpencil. Sebagian besar mata pencaharian orang tua mereka adalah sebagai petani. Sudahkan berjalan dengan baik pendidikan wawasan kebangsaan dilingkungan yang seperti ini.
Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disarankan untuk anak-anak di Kabupaten Blitar sebagai penerus bangsa bisa menjaga dan menambah wawasan kebangsaan mereka supaya tercipta bangsa yang sejahtera dan tercipta penerus bangsa yang bisa mencinta tanah airnya. Karena bangsa yang kuat itu terbentuk dari penerus bangsa yang bermoral dan berbudi luhur.”