“Cahyo, Nur Arifan Dwi. 2015. Penerapan Model Pembelajaran Complete Sentence dalam Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar PPKn Siswa Kelas X SMK Negeri 12 Malang. Skripsi, Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Dra. Arbaiyah Prantiasih, M.Si, (II) Hj. Yuniastuti, S.H, M.Pd
Kata Kunci : Model Pembelajaran Complete Sentence, Aktivitas, Hasil Belajar PPKn
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan berkontribusi penting menunjang tujuan bernegara Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan berkaitan dan berjalan seiring dengan perjalanan pembangunan kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Dalam ranah pendidikan di sekolah, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan mengajarkan pada siswa untuk mengimplementasikan nilai-nilai yang tercantum dalam Pancasila. Oleh karena itu, dibutuhkan metode pengajaran yang tepat agar siswa lebih mudah memahami materi pelajaran PPKn. Metode pembelajaran yang tepat akan mampu meningkatkan aktifitas dan hasil belajar siswa, salah satunya adalah model pembelajaran Complete Sentence, model pembelajaran tersebut dapat memunculkan kerjasama antar individu yang dikemas melalui kerja kelompok yang nantinya siswa yang mampu dalam bidang akademik dapat membantu teman yang lain sehingga dapat belajar bersama-sama. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya penerapan model pembelajaran complete sentence dan aktivitas siswa serta hasil belajar siswa setelah menggunakan model pembelajaran complete sentence.
Bentuk dari penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang diterapkan dengan 2 siklus. Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 12 Malang mulai dari 12 Februari 2015 sampai 12 Maret 2015. Selama penelitian baik siklus I dan siklus II banyak mengalami peningkatan pada proses belajar siswa kelas X MM-2 yang berjumlah 38 siswa. Pada kegiatan siklus I, masih ada beberapa siswa yang masih pasif, keaktifan dalam bertanya dan menjawab belum terlihat, saat diskusi kelompok masih banyak siswa yang belum memberikan kontribusi kepada kelompoknya. Sedangkan pada sikllus II siswa menjadi lebih aktif baik dalam bertanya maupun menjawab, antusias anggota dalam kerja kelompok sudah terlihat.
Hasil belajar siklus I dengan menggunakan model pembelajaran complete sentence mengalami peningkatan dari hasil belajar pada kegiatan pra tindakan dengan menggunakan metode pembelajaran ceramah dan tanya jawab. Rata-rata hasil belajar siklus I adalah 75,0. meningkat 15,9 % dari hasil belajar kegiatan pra tindakan yang hanya 59,1. Jika dilihat dari nilai rata-rata kelas sudah mencapai nilai KKM, namun hal ini perlu ditingkatkan. Sedangkan hasil belajar pada tindakan siklus II mencapai 86,5 meningkat 26,4 % dari krgiatan pra tindakan dan meningkat 11,5 % dari tindakan siklus I. Secara garis besar hasil belajar siswa sudah mengalami peningkatan dan mencapai nilai KKM yang telah ditetapkan.
Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat ditarik kesimpulan bahwa penerapan model pembelajaran complete sentence telah berjalan dengan baik. Proses dari kegiatan tersebut dapat meningkatkan aktifitas dan hasil belajar PPKn pada siswa kelas X MM-2 SMK Negeri 12 Malang yang di dasarkan pada paparan data dari kegiatan Pra Tindakan, kegiatan Siklus I, dan kegiatan siklus II mengalami pningkatan. Dari hasil penelitian ini guru disarankan untuk menerapkan model pembelajaran complete sentence atau model pembelajaran lain di kelas untuk meningkatkan aktifitas dan hasil belajar siswa. Hal ini juga bertujuan agar siswa tetap bersemangat dan tidak merasa bosan dalam setiap kegiatan pembelajaran.”