“Rachmaddiansyah, Rizki. 2015. Pola Pengkaderan dalam Rangka Regenerasi Partai Politik Nasional Demokrat (NasDem) di Kota Malang. Skripsi, Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (1) Dr. Nur Wahyu Rochmadi, M.Pd., M.Si (2) Drs. Suwarno Winarno

Kata Kunci: pola, pengkaderan, partai politik

Kaderisasi merupakan sebuah penggodokan atau menyiapkan sumber daya manusia untuk mewakili partai politik dalam menduduki jabatan-jabatan politik. Dalam melahirkan pemimpin dan kader yang loyal serta berkualitas terhadap partai politik, maka perlu mengkaji lebih dalam tentang sistem kaderisasi yang dilakukan oleh sebuah partai politik. Apalagi Partai NasDem yang masih berusia muda dalam usahanya untuk mencetak para kader-kader loyal dan berkualitas serta menjalankan tugas-tugasnya dengan baik sesuai sistem politik berbangsa dan bernegara.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pola pengkaderan dalam rangka regenerasi partai politik Nasional Demokrat (NasDem) di Kota Malang yang meliputi (1) tujuan dilaksanakan kaderisasi oleh partai Nasional Demokrat (NasDem); (2) ruang lingkup materi (isi) kaderisasi yang dilaksanakan oleh partai Nasional Demokrat (NasDem); (3) metode dan media kaderisasi yang digunakan oleh partai Nasional Demokrat (NasDem); (4) penilaian terhadap kader partai Nasional Demokrat (NasDem); (5) kendala dalam pelaksanaan kaderisasi partai Nasional Demokrat (NasDem); (6) upaya mengatasi kendala dalam pelaksanaan kaderisasi Partai Nasional Demokrat (NaSDem).

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitiannya yaitu deskriptif. Informan dalam penelitian ini yaitu, Plt. Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kota Malang, Plt. Sekertaris Umum Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kota Malang, Bendahara Umum Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kota Malang dan Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai NasDem Kota Malang tahun 2014. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan 3 (tiga) cara yaitu: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan (verifikasi). Untuk menjamin keabsahan data yang diperoleh, peneliti melakukan pengecekan data dengan cara: teknik ketekunan pengamatan, dan triangulasi yang dibagi menjadi triangulasi sumber dan triangulasi metode.

Hasil penelitian sebagai berikut. (1) tujuan dilaksanakan kaderisasi oleh partai politik Nasional Demokrat (NasDem) untuk melahirkan calon-calon pemimpin yang berkualitas dan mampu melaksanakan tugas dan fungsi organisasi lebih bagus, melahirkan generasi muda yang paham akan pendidikan politik dan melanjutkan perjuangan-perjuangan senior partai di belantika perpolitikan di Indonesia, (2) ruang lingkup materi kaderisasi partai politik Nasional Demokrat (NasDem) antara lain: (a) Pancasila; (b) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945; (c) politik praktis; (d) pendidikan politik; (e) ilmu politik; (f) sumber daya manusia; (g) sumber daya alam; (h) cita-cita Partai NasDem; (i) materi trisukses Partai NasDem, (3) metode dan media kaderisasi yang digunakan partai politik Nasional Demokrat (NasDem) antara lain: (a) sosialisasi kepada anggota Partai NasDem; (b) internet; (c) langsung mendatangi calon kader; (d) klasikal; (e) penokohan, (4) penilaian terhadap kader partai politik Nasional Demokrat (NasDem) di Kota Malang belum ada sistem rapot/nilai, (5) kendala dalam pelaksanaan kaderisasi partai politik Nasional Demokrat (NasDem) antara lain: (a) segi calon kader Partai NasDem masih banyak orang-orang yang tidak siap jadi kader dan hanya sekedar iseng saja mendaftar sebagai anggota partai; (b) segi kepercayaan masyarakat dalam menunjukkan hasil kerja partai yang riil; (c) segi internal partai pendanaan dalam proses kaderisasi terbatas; (d) belum satu visi dan misi yang ada di lingkup internal partai, (6) upaya mengatasi kendala dalam pelaksanaan kaderisasi partai politik Nasional Demokrat (NasDem) antara lain: (a) segi calon kader Partai NasDem dengan mensosialisasikan Partai NasDem ke semua tingkat struktural partai; (b) segi kepercayaan masyarakat mempertahankan komunikasi antar kader supaya tidak luntur semangat juang dalam melakukan pendekatan dengan masyarakat; (c) segi internal partai, pendanaan hanya bisa berharap bantuan dari Dewan Pimpinan Wilayah (DPW); (d) Mengadakan konsolidasi dari internal partai untuk menyatukan visi dan misi didalam suatu organisasi.

Saran yang diberikan peneliti setelah melakukan penelitian ini adalah (1) bagi partai NasDem Kota Malang antara lain: (1) Dewan Pimpinan Derah (DPD) Partai NasDem Kota Malang harus segera mengadakan pelatihan-pelatihan yang berjenjang dan berkelanjutan mulai dari tingkat bawah untuk melahirkan kader-kader partai yang berkualitas serta dapat melahirkan pemimpin nasional yang mempunyai visi, integritas, prestasi, dedikasi, bermental jujur, memiliki jiwa pemimpin dan berwatak organisasi; (2) Partai NasDem Kota Malang sebaiknya harus segera mempersiapkan instrument kebijakan partai di tingkat DPD dan sistem kaderisasi dengan baik, matang dan terstruktur serta orang-orang yang akan dijadikan anggota maupun kader partai harus mempunyai kualitas bukan sekedar kuantitas; (3) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kota Malang harus segera mencari solusi yang efisien dari kendala-kendala dalam pelaksanaan kaderisasi di Kota Malang, (2) bagi Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan penelitian ini diharapkan dapat memberi wawasan, pengetahuan, informasi, dan referensi kepada mahasiswa dan Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan tentang kajian partai politik.”

Need Help? Chat with us