Malang, 08 November 2024 – Program Studi S2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Universitas Negeri Malang (UM) baru saja menyelenggarakan kuliah doseng asing yang istimewa. Acara ini menghadirkan pembicara tamu dari Universiti Teknologi Malaysia (UTM), yaitu Ibu Alice Sabrina Ismail, Ph.D., seorang ahli di bidang Arsitektur. Kuliah tamu ini merupakan bagian dari upaya untuk memperluas wawasan dan perspektif mahasiswa dalam memahami aspek-aspek pendidikan, kebudayaan, serta pembangunan nasional yang terintegrasi dengan nilai-nilai Pancasila.
Dalam paparannya, Ibu Alice Sabrina Ismail, Ph.D., yang saat ini berkarier di Department of Architecture UTM, berbagi pengalaman dan wawasannya mengenai hubungan arsitektur dan pembangunan berkelanjutan dalam konteks internasional. Beliau juga menyoroti pentingnya prinsip keberlanjutan yang diterapkan pada pembangunan lingkungan di berbagai negara, khususnya di Malaysia dan Indonesia.
Mahasiswa S2 PPKn UM yang hadir sangat antusias dan aktif dalam sesi tanya jawab. Mereka banyak bertanya seputar bagaimana prinsip-prinsip arsitektur berkelanjutan dapat diterapkan dalam konteks pembangunan Indonesia, serta peran pendidikan dalam membentuk kesadaran lingkungan bagi generasi mendatang. Ibu Alice juga mengajak para mahasiswa untuk berpikir kritis dan memiliki perspektif global dalam melihat isu-isu kebangsaan yang relevan dengan tantangan zaman.
Menurut Ketua Program Studi S2 PPKn UM, kuliah tamu ini merupakan bagian dari rangkaian acara yang bertujuan untuk membuka wawasan mahasiswa mengenai berbagai isu lintas disiplin yang dapat memperkaya pemahaman mereka mengenai nilai-nilai Pancasila dan penerapannya di masyarakat. “Kami berharap acara seperti ini dapat memberikan inspirasi bagi mahasiswa untuk terus belajar dan berkontribusi dalam pembangunan bangsa,” ujar beliau.
Acara ini ditutup dengan sesi foto bersama dan pemberian cendera mata kepada Ibu Alice Sabrina Ismail, Ph.D., sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi beliau dalam berbagi ilmu dan wawasan dengan mahasiswa UM.