“Jaya, David Adi Putra. 2015. Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) dengan Menggunakan Model Cooperative Script di SMKN 02 Singosari Kabupaten Malang. Skripsi, Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Dra. Arbaiyah Prantiasih, M.Si (II) Dra. Yuniastuti, M.Pd

Kata Kunci: Pembelajaran PPKn, Cooperative Script

Pendidikan Nasional bertujuan untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan bangsa.. Dalam pembelajaran PPKn kompetensi yang dibentuk dalam kurikulum 2013 yaitu mencakup kompetensi sikap, pengetahuan, dan akhlak. Untuk mencapai kompetensi tersebut bisa dilakukan dengan menggunakan model pembelajaran, salah satunya Cooperative Learling dengan tipe Cooperative Script.

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Pelaksanaan Pembelajaran PPKn dengan menggunakan model Cooperative Script di SMKN 02 Singosari yang bertujuan untuk (1) Perencanaan pembelajaran, (2) pelaksanaan pembelajaran, (3) kendala yang dihadapi, dan (4) upaya mengatasi kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pembelajaran PPKn dengan menggunakan model Cooperative Script.

Dalam penelitian ini pendekatan yang digunakan peneliti ialah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Dalam hal ini peneliti bertindak sebagai pengumpul data di lapangan yang berlokasi di SMKN 02 Singosari. Teknik penggumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Untuk analisa data menggunakan teknik analisis model interaktif dengan langkah-langkah reduksi data, penyajian data, dan verifikasi.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) RPP yang dibuat oleh guru berdasarkan materi yang ingin dicapai. RPP yang dibuatpun disesuaikan dengan kurikulum 2013 yang memuat unsur-unsur apa saja yang ada didalamnya dan juga memuat langkah-langkah yang harus dilakukan guru dalam pembelajaran Cooperative Script. Namun dalam RPP yang dicantumkan kurang satu komponen yaitu tindak lanjut. (2) Pelaksanaan pembelajaran dilaksanaakan sesuai dengan pembelajaran model Cooperative Script, langkah-langkah yang dilakukan oleh guru yaitu: (a) Pertama-tama guru bagi siswa menjadi berpasang, (b) Setelah itu guru membagikan wacana atau materi kepada setiap siswa untuk dibaca dan dibuat ringkasannya, (c) Selanjutnya guru menetapkan siswa yang pertama berperan sebagai pembicara dan siapa yang berperan sebagai pendengar, (d) setelah itu siswa yang berperan sebagai pembaca membacakan ringkasannya selengkap mungkin sementara pendengar menyimak, mengoreksi, menunjukkan ide-ide pokok yang kurang lengkap dan juga membantu mengingat atau menghafal ide-ide pokok dengan menghubungkan materi sebelumnya atau dengan materi lainnya. (e) setelah itu pembaca bertukar peran, semula sebagai pembicara kemudian menjadi pendengar dan sebaliknya. (f) setelah itu guru bersama siswa membuat kesimpulan, dan yang terkhir (g) Penutup. Dari kegiatan tersebut menghasilkan laporan rangkuman terkait hak dan kewajiban warga negara dalam proses demokrasi. (3) Dalam pelaksanaan pembelajaran terdapat kendala yang dihadapi guru yaitu pengkondisian siswa. (4) upaya yang dilakukan guru dalam mengatasi kendala yang dihadapi yaitu dengan memberi motivasi kepada siswa untuk lebih menyemangati dalam mengerjakan tugas yang diberikannya hal ini dilakukan guna menghilangkan kebingungan yang dialami oleh siswa.

Saran yang diberikan oleh peneliti untuk guru mata pelajaran PPKn yaitu salah satunya yaitu sebaiknya guru melaksanakan pembelajaran PPKn dengan model Cooperative Script ini lebih dari satu kali pertemuan. Karena dalam pelaksanaannya tidak semua siswa mempresentasikan hasil rangkuman yang telah dikerjakannya.”

Need Help? Chat with us